PELANGIINDONESIA.ID, BANTEN - Pekan Olahraga Daerah (Porda) Hamba-Hamba Tuhan Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI) Banten resmi dimulai pada Senin, 7 Oktober 2024, di GPdI Jemaat Kebon Jati, Tangerang. Pembukaan acara ini dilakukan secara simbolis oleh Ketua Umum Majelis Pusat GPdI, Pdt. Dr. Johnny W. Weol, MM., M.Th., yang melepas burung merpati sebagai lambang perdamaian dan kebersamaan.
Mengusung tema “Bersama Kita Bangkit Kembali Semangat Kebersamaan Demi Terwujudnya Persatuan dan Kesatuan GPdI Banten yang Kita Cintai,” kegiatan ini bertujuan memperkuat persatuan di antara para gembala GPdI Banten.
Dalam pidatonya, Pdt. Johnny Weol menekankan pentingnya olahraga sebagai sarana menjaga kesehatan jasmani dan rohani. Ia menegaskan bahwa kemenangan bukanlah tujuan utama, tetapi kebersamaanlah yang paling penting. "Seperti yang tertulis dalam surat Filipi, kita diajak untuk memikirkan hal-hal yang baik dan penuh kasih. Mari kita jalani Porda ini dengan sukacita dan sportivitas," ungkapnya.
Acara yang diikuti 227 peserta dari 10 wilayah ini mencakup empat cabang olahraga utama: bulu tangkis, voli, tenis meja, dan catur. Ketua pelaksana, Pdt. Frangky Singkoh, menambahkan bahwa Porda ini menjadi kesempatan bagi para hamba Tuhan untuk beristirahat sejenak dari kesibukan pelayanan dan saling mendukung melalui olahraga.
Pdt. Drs. Yopie Silooy, Gembala GPdI Jemaat Kebon Jati, mengingatkan pentingnya sportivitas dalam setiap kompetisi. "Kemenangan dan kekalahan hanyalah bagian dari proses. Yang lebih penting adalah kebersamaan yang kita bangun," ujarnya.
Sementara itu, Bendahara Panitia Porda, Daniel Yusak Wangsajaya, menekankan bahwa kegiatan ini bertujuan mempererat hubungan antara pemimpin gereja di Banten. "Dengan kedamaian dan kebersamaan, pertemuan ini pasti akan diberkati Tuhan," jelasnya.
Rasa bangga juga disampaikan oleh Ketua Panitia Internal GPdI Jemaat Kebon Jati, Rudy Gouw, yang menilai acara ini sukses meskipun persiapan hanya dilakukan dalam waktu satu minggu. "Antusiasme peserta yang tinggi menunjukkan bahwa kebersamaan di antara hamba Tuhan di Banten semakin kuat," tutup Rudy.
Seorang peserta berharap agar acara serupa dapat terus diadakan secara rutin untuk mempererat hubungan di antara hamba Tuhan GPdI Banten dan berdampak positif bagi pelayanan dan jemaat. (Elly/RSO)